Ayam goreng tentu bukan hal baru. Penganan ini sudah sangat populer di masyarakat hingga tidak heran bila dibuat dalam berbagai bentuk dan rasa.
Seperti beberapa tahun belakangan ini, lidah sebagian besar orang terasa akrab dengan gorengan ayam potong berselimut tepung yang dicocol dengan saus tomat atau sambal.
Penjualnya pun bukan hanya dari kalangan pebisnis kelas restoran, tapi di pinggir jalan pun banyak yang menjualnya. Daging ayam yang dipakai sebagai bahan baku biasanya adalah “ayam negeri” atau “ayam broiler”.
Namun, rasa ayam tersebut katanya berbeda dengan “ayam kampung”. Walaupun sama-sama ayam, tapi “ayam kampung” rasanya lebih gurih dan rendah lemak.
Di Jakarta, jumlah restoran atau rumah makan yang menyediakan menu “ayam kampung” bisa dihitung dengan jari. Satu restoran ayam kampung goreng di komunitas kita yang belum lama berdiri adalah Ayam Goreng New President.
Resto yang sudah menggelar dagangannya sejak puluhan tahun lalu di Jalan Kedungsari, Surabaya ini menyajikan ayam kampung goreng yang beda dengan ayam goreng di restoran siap saji. Kendati sama-sama ayam goreng, Ayam Goreng New President menggunakan ayam kampung, sedangkan restoran siap saji memilih ayam broiler atau ayam potong.
Ayam kampung goreng New President sangat empuk, gampang dikunyah dan dipisahkan dari tulang-tulangnya. Sebagai pelengkap, disediakan 3 jenis sambal, yakni sambal hijau, sambal merah, sambal terasi, dan tentunya nasi putih hangat.
Seperti diketahui, daging ayam kampung sedikit lemak dan lebih liat ketimbang ayam potong sehingga sulit digigit. Namun, restoran ini bisa mengolah daging ayam kampung hingga memiliki cita rasa tersendiri.
Di samping ayam kampung goreng, New President juga menyajikan menu daging bebek. Sama halnya dengan ayam goreng, bebek goreng New President pun tidak kalah nikmat. Daging bebek yang cenderung alot dan lebih keras, diolah sedemikian rupa sehingga dagingnya lebih empuk dan gurih, tanpa menebarkan bau amis. Harga sepotong bebek goreng Rp 14.500.
New President Jakarta
Di Surabaya sendiri, New President sudah berumur lebih dari 20 tahun dan terletak di Jalan Kedungsari, Surabaya. Karena pencinta ayam goreng kampung semakin banyak, New President akhirnya membuka cabang di Jalan Pesangrahan, Kebon Jeruk.
Menurut pemiliknya, Winarta, selain di Jakarta dan Surabaya, New President juga berdiri di Kota Cirebon. Alasan kita memilih lokasi ini karena di Pesangrahan prospeknya sangat baik. Apalagi banyak tempat makan yang menempati wilayah ini.
Jika memasuki rumah makan ini, pengunjung disambut dengan menu-menu yang menggoda. Untuk menu ayam dan bebek goreng, tersedia bagian dada, paha, dan ati ampela. Penikmatnya diminta memilih bagian mana yang akan disantap, lalu segera mengambil tempat duduk.
Tak sampai lima menit, sajian ayam atau bebek goreng sudah bisa dikudap. Bumbu ayam goreng ala New President sangat kuat membelai lidah. Ada aroma ketumbar yang dominan. Selai disajikan dengan nasi putih hangat dan aneka sambal pedas, ada pula irisan ketimun dan selada sebagai lalapan.
Menu ayam dan bebek goreng kreasi Winarta yang legendaris ini merupakan menu andalan turun temurun. Resep bumbunya dikelola hingga generasi ketiga. Oleh karena itu tidak heran jika dari anak-anak hingga dewasa banyak yang menjadi pelanggannya. “Bahkan pelanggan saya banyak yang sudah punya cucu dan cicit, masih suka datang dan memesan menu ini,” jelas Winarta.
Winarta mengaku punya beberapa kiat agar ayam goreng olahannya memikat lidah pembeli. Misalnya, Winarta enggan membeli ayam kampung yang terlalu tua atau ukurannya besar. Timbangannya harus sesuai seperti biasanya.
Ayam belanjaannya ini pun harus masih hidup yang langsung dipotong sendiri. Setelah itu harus langsung diolah. Jangan sampai menginap di lemari es. “Nanti kurang segar dan rasanya tidak manis lagi,” cetusnya.
Di rumah makan ini, selain menu ayam dan bebek goreng, juga tersedia menu pilihan lain. Misalnya, belut goreng, udang goreng, cumi-cumi, sayur asem, nasi uduk, tahu dan tempe goreng/penyet, dan menu lainnya.
Tak lama lagi, New President akan melebarkan sayapnya di Jakarta. Selain di Pesangrahan akan dibuka beberapa cabang lainnya di Jakarta. “Untuk waktu dan lokasinya masih rahasia, bisa saja lokasinya di dekat rumah Anda,” ungkap Winarta dengan senyum.
Jumat
Ayam dan Bebek Goreng Lebih Dari 20 Tahun
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Comment Form under post in blogger/blogspot