Senin

Kumpulan Penghobi Uang Kuno


Selain barang-barang antik, uang juga ternyata bisa dijadikan barang koleksi. Terutama uang kuno atau uang jaman dulu yang umurnya sudah bertahun-tahun.

Uang koleksi pun bisa saja uang asing atau uang negara sendiri. Untuk mendapatkannya, tidak jarang para numismatis (kolektor uang) memburunya sampai ke pelosok daerah, bahkan ke luar negeri.

Siapa sangka kalau di negara kita ada perkumpulan para pengoleksi uang kuno yang tergabung dalam ANI (Asosiasi Numismatika Indonesia). ANI Jakarta sudah berdiri sejak tahun 2004 lalu dan merupakan wadah para pengoleksi uang kuno yang ada di Indonesia, khususnya wilayah Jakarta.

Dengan adanya asosiasi ini diharapkan para numismatis bisa saling berinteraksi atau berkomunikasi dan bersama-sama menggali ilmu tentang uang sejarah atau uang kuno.

Selain menyenangkan dipandang, mengoleksi uang juga mendatangkan kepuasan batin, karena bisa memiliki sesuatu yang langka dan tak dimiliki orang lain. Demi kesenangan dan kepuasan batin tadi, para kolektor yang rata-rata adalah pengusaha atau eksekutif itu, seperti yang telah disebutkan, tak segan-segan berburu koleksi hingga ke luar negeri.

Tak hanya sibuk berburu, para pengusaha dan eksekutif yang sebetulnya sangat sibuk itu, rela pula menghabiskan hari liburnya untuk mengurusi barang-barang koleksinya. Selain menatanya dengan hati-hati ke dalam album khusus, mereka juga bisa keasyikan berjam- jam mengukur, menimbang, bahkan mencium si duit koleksi.

Hal ini diakui oleh mantan Ketua ANI Jakarta Periode 1, Uno. Menurutnya, mengoleksi uang kuno merupakan hobinya sejak umur 5 tahun. Namun, untuk membiayai hobinya tersebut, dirinya tidak harus mengeluarkan kocek pribadinya.

”Setiap uang koleksi, bisa menghasilkan dan bisa memenuhi biaya perawatannya. Sehingga selain jadi hobi, koleksi uang langka juga bisa dijadikan ladang investasi,” katanya.

Uno menambahkan, tergabung di dalam asosiasi ini sangat menyenangkan. Terlebih saat lelang tiba. Senang dan tegang. Sensasi itulah yang dirasakan pecinta uang kuno Indonesia ketika ada di dalam suasana lelang.

Seperti halnya saat hajatan Java Auction III yang diselenggarakan sekitar 4 Agustus 2007 lalu di Hotel Red Top, Jakarta. Dalam lelang akbar tahunan ini, setiap numismatis bisa membawa pulang uang kertas dan koin langka yang sudah sekian lama mereka idam-idamkan.

Selain mereka bisa mendapatkan uang koleksi yang baru, peserta lelang pun bisa sekaligus menjual koleksinya dengan harga tinggi. Apalagi, jika lelang tiba, bukan hanya kolektor uang dari negara sendiri yang hadir. Melainkan, para kolektor dari luar negri pun akan turut serta dalam acara lelang ini.

Bicara soal anggota ANI, Uno menuturkan, mengoleksi duit dan alat pembayaran lainnya memang sudah lama dilakoni orang sedunia, termasuk di Indonesia. Untuk saat ini yang tergabung dalam ANI Jakarta sekitar 70 orang.

”Kolektor yang ada, termasuk tak banyak. Yang lebih banyak justru kolektor besar yang tak mau jadi anggota. Namun ada juga kolektor yang sangat ingin menjadi anggota,” tukas Uno.


Investasi dan Belajar Sejarah
Untuk mengecek atau memeriksa uang, tidak jarang seseorang menciumi uang kuno tersebut. Hal ini dilakukan untuk memastikan uang itu belum dibersihkan dengan zat kimia agar tampak kinclong. Maklum, pas membeli, sering kali si kolektor tidak punya waktu dan kesempatan melakukan pengecekan sedetail itu.

Tak hanya makan waktu, kegemaran yang satu ini juga butuh modal. Seperti halnya Uno yang sudah menekuni hobinya sejak tahun 1998 lalu. Hingga saat ini dirinya sudah mempunyai sekitar 3-4 ribu lembar uang kuno kertas. Bahkan menurutnya, jika dikumulatifkan sudah sekitar Rp 3-4 milyar dananya habis untuk memenuhi hobinya mengoleksi uang kuno.

Lebih jauh Uno menegaskan, mengoleksi uang kuno bukan hanya sekedar koleksi saja, tapi numismatis juga dituntut untuk bisa belajar sejarah yang berkaitan dengan uang kuno tersebut. Bahkan, orang yang mengoleksi uang kuno juga dituntut untuk bisa mengetahui pergolakan ekonomi yang sudah atau sedang terjadi.

Jadi, selain bisa memenuhi hobinya, keuntungan lain menjadi numismatis adalah mempunyai pengetahuan yang luas tentang mata uang dan sejarahnya. Selain itu, seorang numismatis juga bisa mempunyai pergaulan yang sangat luas.

Dalam hal ini, mereka bisa saling bertemu dan bertukar pikiran antar sesama pengoleksi uang kuno. Bahkan uang kuno juga bisa dijadikan sebagai investasi.
Dikarenakan nilainya yang tinggi. Terlebih uang yang jumlahnya sangat sedikit.

Numismatika memang bisa menjadi wahana investasi. Sebab, harganya cenderung terus naik. Bahkan, jika jeli memilih barang yang benar-benar langka dan unik, kolektor bisa menangguk keuntungan puluhan, ratusan bahkan ribuan kali lipat.

Meski umumnya butuh modal besar, mengoleksi uang atau numismatika justru bisa mendatangkan keuntungan finansial yang jauh lebih besar. ”Selain bisa mendatangkan kesenangan, hobi ini juga bisa mendatangkan duit,” ucap Uno yang saat ini juga berprofesi sebagai kontraktor.

Para kolektor yang memiliki beberapa lembar uang dari jenis yang sama akan menjual sebagian lembaran duit itu. Sisanya untuk dikoleksi sendiri. Keuntungan yang mereka peroleh memang besar. Dalam beberapa tahun, bahkan beberapa bulan saja, harga duit kuno bisa naik puluhan bahkan ratusan persen.

Umur yang lebih tua tak selalu lebih mahal. Jika Anda tertarik menjadi kolektor atau kolekdol, jangan pernah ragu, Anda bisa bergabung dalam ANI. Tidak punya modal besar, bukan suatu masalah. Dengan modal sekitar Rp 1 juta atau kurang dari Rp 1 Juta pun sudah bisa mulai jadi numismatis.

Dengan modal yang sangat terbatas, tentu Anda tak bisa langsung membeli koleksi yang mahal-mahal. Anda sebaiknya fokus. Misalnya, mengkoleksi uang dengan seri tumbuhan atau hewan saja dulu. Anda pun harus sabar mengumpulkan koleksi itu dari tahun ke tahun.

Hal terpenting dalam mengoleksi dan investasi numismatika adalah kejelian memilih barang. ”Musuh utama kita adalah uang palsu,” ujar Uno. Selain itu, Anda juga harus jeli memilih barang yang memang bernilai tinggi.

Nilai uang atau benda numismatika lainnya ditentukan oleh beberapa hal. Paling penting adalah tua dan langka. Makin tua, nilai uang umumnya akan semakin tinggi. Tapi, sering kali uang yang tahunnya lebih tua bisa jadi harganya lebih murah dari yang tahunnya lebih muda. Sebab, ketersediaan atau populasi yang muda lebih sedikit.

Di luar itu semua, hobi semacam ini, tentunya memiliki nilai tersendiri. Selain sebagai kesenangan dan memiliki nilai investasi, tentunya numismatika sama saja dengan museum yang menyimpan sejarah tak bernilai.


Anonim mengatakan...

saya memiliki sekitar 50 koin kuno dari berbagai negara, a.l:
hongkong,nederlandsch,east africa,newzealand,australia, canada,india, singapore,italia,AS,prancis,indonesia,ceylon
dari tahun 1856-1970
dimana saya bisa menjual koin tersebut, karena saya membutuhkan dana untuk usaha.trimakasih,
bagi yang berminat bisa menghubungi saya di diana_sulistiowati@yahoo.com

Anonim mengatakan...

Salam.....

saya dari malaysia....boleh kita berkongsi minat hobi uang kuno/baru bersama, diharap dpt bertukar pandangan

myblog: http://my-koleksi.blogspot.com

Anonim mengatakan...

hallow salam kenal semua
saya baru belajar tentang uang kuno
dan saya ada uang 100 jp coen kondisi kurang bagus dan seri wayang pecahan 25 mungki termasuk kondisi kurang bagus
saya mau jual dan rencana saya mau beli untuk yang murah2 dulu supaya komplit bagi yang berminat blh hub saya di mralex_a@yahoo.co.id

untuk koin jg saya ada 1 kantong masih segel BI koin Rp.1 tahun 1970
isi 500 biji

tks smw salam pemilik blog

Anonim mengatakan...

saya punya uang sukarno dengan seri khusus, saya jual 500jt, jika ada yang berminat hubungi saya (08525211684)

jhonn.WS mengatakan...

saya punya uang sukarno tahun 1960 gambar 3 penari, dengan nomr seri RI17081945, saya berniat jual 300jt, jika ada yg berminat hubungi saya

張 國 利 mengatakan...

Informasi e-book tentang
Kompilasi Numismatika Indonesia
Menampilkan ragam uang kertas dan koin yang pernah beredar di Indonesia ,
( minus URIDA dan Koin tradisonal )
FULL COLOUR , FREE PUBLICATION
Cocok sebagai panduan untuk kolektor numismatika terutama para pemula di bidang / hobi ini .

Download dari link
http://www.4shared.com/file/130511192/a60edc84/KOMPILASI_NUMISMATIKA_.html

Sampul depan / cover dapat dilihat pada link berikut
http://img188.imageshack.us/img188/2869/coverro.jpg

Silahkan mendownload dan mereview ,
Bila kesulitan mendownload , dapat menggunakan
Download manager , seperti
Orbit Downloader .